Rabu, 16 Januari 2013

Dongeng "Penyesalan Seorang Anak"


     Suatu hari Andi dan Sofi seorang kakak-beradik ditinggalkan kedua orang tuanya meninggal dunia dalam kecelakaan maut di jaln Tol. mereka sedih sekali berhari-hari mereka menangis karena mereka biasa melalui hari-hari bersama kedua orangtuanya, akhirnya mereka tinggal dan dijaga oleh neneknya. saat makan malam berlangsung Andi berkata pd sofi "sof,tak terasa kita ditinggal kedua orang tua kita sudah 2 tahun lamanya, aku kangen banget sama mereka aku ingin mengunjungi makam mereka karena terakhir kita kemakam saat penguburan jenazah." Sofi menjawab"ia kak, ak jg kangen sama mereka, biar nanti aku bilang pd nenek buat ke makam mamah-papah kita." setelah makan selesai Sofi dan Andipun tidur.
pagi harinya, Sofi bicara pd nenek "nek ayo kita kemakan mamah-papah ak kangen sama mereka"
nenek menjawab"ia ayo kamu dan kakanmu cepat siap-siap sekarang kita berangkat. Di perjalanan ke makam Sofi meneteskan air matanya saat melihat keluar kaca mobil dengan membayangkan ada   mamah-papah disampingnya karena sebelum kepergian, orgtua Sofi berjanji mengajak Sofi dan Andi jalan-jalan. Sesampainya dimakam semakin deras mengucur air mata Safi saat melit makam kedua orgtuanya. Di dalam hati Sofi berkata "wahai mamah dan papah semoga engkau berada disisinya bahagia disana. aku dan kakak menyesal pah-mah semasa hidup kalian, kalian belum merasakan kebahagiaan dr kita. banyak kesalahan aku dan kakak yang selalu membuat papah dan mamah sedih maafkan kami pah-mah".
Do'a banyak dilantunkan oleh Andi, Sofi, dan Nenek selama di makam. Andi berkata "papah kami sudah berubah selama hidup dengan nenek kami lebih mandiri, rajin, tidak malas-malasan lagi seperti dulu. papah dan mamah adalah orangtua yang paling baik di dunia".

PESAN : jadi buat adik-adik hormatilah orangtua kalian jangan sampai menyesal ketika orangtua sudah
               tidak ada seperti Sofi dan Andi.  oke!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar